Book Binding ( kelas lanjutan )

 Tanggal 27 Januari 2013 saya bersemangat sekali mengikuti kelas book bindingnya vitarlenology di tobucil. Ini kali pertama saya mengikuti kelas tsb dan langsung menuju kelas lanjutan hihi agak-agak langsung loncat sih padahal mungkin semestinya saya ikuti kelas book binding yang pemula dulu.

Acara dimulai pukul 10.00 yang diikuti oleh 9 peserta. Pertama kita diberi kit book binding [gambar a] dari kit tersebut yang salah satunya terdiri dari lembaran kertas kita bagi menjadi 10 bundel yang mana satu buku terdiri dari 5 bundel kemudian kita lipat membentuk buku lalu kita lubangi dan mulailah tantangan tercantik dari book binding yaitu menyatukan bundel tersebut dengan menjahitnya menggunakan jarum jahit khusus dengan tali kulit hingga menjadi buku dgn cover kulit imitasi.

Kit Book Binding [gambar a]

Bundel dan dilubangi

Hasil karya bundaarc Buku 1

Hasil karya bundaarc Buku 2

Ternyata bukan pekerjaan yang gampang, letak kesulitan yang saya rasakan ada ketika menjahitkan ke bagian cover kulit dari bundel, sampai-sampai jarum yang saya pergunakan patah di ujung lubangnya. Meski jarum patah dan sempat sambung tali kulit karena kurang namun semangat tetap berkobar. Ya! Akhirnya jadi juga 2 buah buku tersebut hasil jerih payah saya tentunya. Thx madam vitarlenology atas ilmu yang bermanfaatnya :-)

Para Peserta dan Vitarlenology

Published with Blogger-droid v2.0.4

Sarung Bantal Project Qnoy_Wilhelmshaven

atas : hasil jadi // kiri bawah : bagian depan // kanan bawah : bagian belakang

Well done...3 buah sarung bantal pesanan Inoy teman saya. Awalnya saya share foto dari sebuah link yang ternyata Inoy menyukainya dan memesan pada saya. Hanya bermodal download-an foto saya akhirnya mengulik polanya sendiri dan memilih jenis benangnya. Bongkar pasang berulang ulang akhirnya pola dan jenis benang saya dapatkan. Kemudian langkah selanjutnya adalah memilih warna benang dan untuk project ini saya memilih benang athena rumah rajut yen dengan pertimbangan benang tersebut cocok dgn pola yang sudah saya ulik dan juga memiliki stock yang bisa dipesan ulang jika benang habis ketika dalam proses pengerjaan project. Untuk ukuran bantal 45 X 45 cm ternyata memerlukan 49 buah Modular Bunga Grannysqure [MBG] yang berarti saya harus membuat 147 buah MBG...hmm terdengar lelah tampaknya tapi berkat semangat saya akhirnya bisa merampungkannya. Disini saya berkonsultasi dengan upi teman saya dalam banyak hal karena tahap selanjutnya setelah MBG tsb terselesaikan adalah mengacak warna MBG tsb agar supaya bisa terlihat tidak monoton dan antar sarung bantal bisa berbeda corak warna. Yaa...agak bikin mata jereng juga melihat warna warni yg sangat aduhai tsb makanya saya suka berkonsultasi dgn teman saya yang guru knitting itu...thx ya pil :-)

Modular Bunga Grainnysquare [ MBG ]

Mengumpulkan MBG

Random 1 Sarung Bantal

Random 2 Sarung Bantal

Random 3 Sarung Bantal

Menjahit jarang antar MBG

Menggabungkan MBG dengan single crochet

Sarung bantal dikelilingi singgle crochet

 Setelah selesai menata letak MBG tsb langkah selanjutnya adalah menjahit jarang antar MBG agar dalam proses menggabungkan antar MBG tidak menjadi berantakkan. Untuk menggabung antar MBG saya gunakan single crochet yg tampak dari luar. Walhasil jadilah 3 buah sarung bantal tsb namun belum selesai sampai disitu loh...saya menjahit dulu sarung bantal dari kain kanvas yang nantinya akan saya jahitkan sarung bantal MBG tsb kemudian untuk kepentingan dokumentasi saya menjahit bantal yang ukuran sama dgn sarung bantal kemudian saya display sebagaimana layaknya bantal sesuai fungsinya. Project yang sangat menantang di tahun 2012 danke ya noy atas kepercayaannya hope u like it :)

Project Qnoy_Wilhelmshaven

Published with Blogger-droid v

Cushion #sewing by your self

Bosan dengan sofa yang kamu punya si rumah? ada trik untuk mensiasatinya tak lain dan tak bukan dengan menambahkan bantal/cushion yang kita jahit sendiri tentunya. Keuntungannya adalah kita lebih bisa memilih corak dan warna yang sesuai dengan sofa yg telah kamu miliki dan lebih mengirit biaya. Bantal yang saya jahit sendiri ini saya bedakan corak bagian depan dan belakangnya untuk mensiasati jika suatu saat nanti kita bosan dengan corak yang terpajang dari bantal [contoh foto]. Kita hanya butuh kain sprai, dakron, mesin jahit. Adapun tekniknya kita hanya menjahit dengan cara stich balik dan mengisi bantal dengan dakron. Mudah dan murah...selamat mencoba

Published with Blogger-droid v2.0.4